MASIH ADAKAH RASA MENGHARGAI?

Suasana Perpustakaan

[sebuah cerita pengalaman]

Pernahkah kalian mengunjungi perpustakaan? Kalau belum, cobalah sesekali kunjungi perpustakaan di daerah kalian. Bagi yang sudah, pasti tahu kan peraturan untuk tidak berisik di dalam perpustakaan? Disini saya ingin berbagi pengalaman tentang bagaimana realitanya peraturan “Dilarang Berisik” ini.

Saya kerap kali mengunjungi perpustakaan daerah di kota. Hampir tiap hari mulai dari sepulang sekolah hingga pukul 8 malam. Pengunjung perpustakaan rata-rata pelajar dan mahasiswa. Kegiatannya pun bermacam-macam, dari mengerjakan tugas hingga hanya numpang berselancar internet.

Beberapa hari yang lalu, saya dibuat kesal sekali karena suasana perpustakaan yang agak berisik. Banyak mahasiswa mengerjakan tugas kelompok dan berdiskusi dengan teman sekelompoknya. Kalian mengerti kan diskusi seperti apa? Tidak ada diskusi yang dilakukan dengan diam dan minim suara.

Bukan saya saja ternyata yang terganggu dengan kebisingan perpustakaan, tapi teman-teman saya juga. Disini saya menyimpulkan bahwa masyarakat masih kurang menghargai. Padahal bukankah tiap pengunjung perpustakaan memiliki hak untuk mendapatkan ketenangan?

Pelaku kebisingan di perpustakaan mungkin tidak menyadari kalau mereka mungkin akan mengganggu pengunjung lain. Seharusnya diskusi dilakukan di tempat yang diperbolehkan dan memungkinkan untuk bercengkrama. Peraturan perpustakaan dimana-mana sudah jelas untuk menjaga keheningan demi kenyamanan masing-masing pengunjung.

Memang tidak semua perpustakaan akan sama seperti kasus yang saya alami. Namun hendaklah kita menjaga sikap dimana pun kita berada dan mengikuti peraturan serta norma yang berlaku.

Pada kasus saya pun tidak sepenuhnya salah pengunjung. Perpustakaan juga belum bisa meyediakan ruang hening dan ruang diskusi. Akibatnya pengunjung tercampur dalam satu ruangan. Dalam pengamatan saya pun, petugas perpus acap kali tidak tegas dengan peraturan yang mereka buat sendiri. Miris sih kelihatannya… Pengunjung yang kurang menghargai dan petugas yang bersikap tak acuh. Ini harus menjadi PR bagi kita dan pihak perpustakaan sendiri untuk lebih menghargai dan tegas serta mengingatkan pada peraturan yang berlaku.

Bagaimana perpustakaan di daerah atau sekolah kalian? Ayo bagikan cerita kalian di kolom komentar!